Pandailah Memilih Kawan seperti Berkawan dengan penjual minyak wangi

Konten [Tampil]
Memilih kawan ada baiknya kita merujuk pada hadist nabi Berkawan dengan penjual minyak wangi maka biasanya ia akan memberikan minyak wanginya kepadamu, berarti kita mendapatkan aroma wanginya. 




"Permisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap" (HR Bukhari 5534 dan Muslim 2628)

Kalau tidak mendapatkan apinya maka mendapatkan asapnya. Maka hikmah dari hadist diatas adalah:

1. Manusia makhluk sosial yang membutuhkan kawan

Hadits ini mengisyaratkan bahwa manusia itu makhluk sosial. Membutuhkan orang lain. Beda dengan binatang yang individualis.

2. Karena kawan adalah keniscayaan maka hendaknya manusia itu memilah dan memilih kawan.

Karena pada akhirnya manusia akan dikelompokkan sesuai dengan kawannya. Ada ashabuljannah dan ashabunnar.

3. Kawan itu sangat berpengaruh 

Ada 2 tipe kawan seperti penjual minyak wangi dan tipe seperti pandai besi.

Orang yang berkawan yang dengan orang baik maka akan mendapatkan kebaikan. Sebaliknya orang yang berkawan dengan yang buruk perangainya maka ia akan berpengaruh juga.

4. Akan mendapatkan keutamaan yang baik

"Sebaik baik zaman adalah zamanku" kata Rasulullah mengapa karena mereka bersahabat. Sehingga para sahabat berinteraksi langsung dengan nabi Muhammad Saw. 

5. Bahaya berkawan dengan kawan yang buruk perangainya.

"Hai orang orang beriman janganlah kamu menjadikan teman dekat, dari selain kamu." 

Maka carilah kawan yang selalu mendekatkan diri kepada Allah.

6. Hendaknya kita punya pengaruh baik 

Misalnya seperti penjual minyak wangi mereka akan menyebarkan wangi kepada siapa saja didekatny. 
Hendaknya kita punya pengaruh mengajak kepada kebaikan.

7. Bahaya pengaruh buruk

8. Nanti pada akhirnya kita akan dikumpulkan dengan kawan kita




No comments

Terimakasih ya, telah berkunjung di blog saya. Bila ada waktu luang saya sempatkan berkunjung balik. Semoga silaturrahim kita terjalin indah.