Cara Membuat Deterjen Ramah Lingkungan

Siang Minggu lalu di kantor saya praktek membuat deterjen ramah lingkungan. Kami para pegawai sangat senang menyambut berita ini apalagi ibu-ibu pastinya tidak akan melewatkan kesempatan ini. Bahkan ada yang rela menunggu waktu istirahat agar tidak ketinggalan mengikuti proses pembuatan deterjen. 

Deterjen memang salah satu kebutuhan wajib di rumah, apa jadinya jika tidak ada deterjen? Tentu sangat mudah merepotkan bukan? Kita tidak bisa mencuci pakaian, piring, membersihkan perkakas, bahkan untuk cuci tangan saja kita membutuhkan bantuan deterjen agar albersih.

Tiba saatnya salah satu teman kantor memperagakan cara pembuatan deterjen ini. Sebelumnya Uni Bety memang sudah memesan bahan biang deterjen secara online sehingga kita tinggal menambahkan soda dan air panas saja di dalam bahan biang. 

2 cup Sodium carbonat (soda abu)

2 cup Sabun coconut oil

1 cup asam sitrat

Essentials oil untuk pewangi

Air 2 galon

Pertama kali yang harus dilakukan adalah merebus air hingga mendidih, lalu potong potong kecil sabun lalu campurkan bahan-bahan lainnya dan aduk-aduk hingga tercampur rata tuangkan air ke dalam campuran bahan-bahan lalu aduk cepat hingga tercampur rata.

Tunggu hingga larutan sabun dingin. Apabila sudah dingin pindahkan sabun ke dalam wadah botol lalu tutup . Larutan sabun ini menghasilkan sekitar 2 liter deterjen cair yang siap digunakan'

Simpel sekali bukan? tidak membutuhkan waktu yang lama hanya menunggu larutan deterjen dingin kita sudah bisa mendapatkan hasilnya yaitu berliter-liter deterjen. Nah, berhubung teman-teman sudah tidak sabar di acara bagi-bagi hasil praktek membuat deterjen cair maka koordinator segera mengisi botol-botol yang telah dipersiapkan sebelumnya untuk menampung deterjen hasil buaatan sendiri. 

Deterjen dapat digunakan untuk membersihkan berbagai perabotan yang ada di sekeliling kita. Sifat deterjen yang mengikat kotoran inilah yang digunakan untuk mencuci piring, mencuci baju, mencuci perkakas dan perabotan dapur hingga memberishkan kendaraan dari debu dan kotoran yang menempel di permukaan body dan mesin kendaraan.

Sehari-hari kita butuh makan dan minum. Untuk makan kita tentu membutuhkan alat-alat makan dan peralatan memasak. Tentunya setelah digunakan alat makan akan menjadi kotor dan berminyak nah disinilah kita membutuhkan deterjen untuk membersihkan kotoran tersebut. Deterjen akan mengikat minyak yang menempel di permukaan alat makan dan peralatan memasak sehingga mudah dibersihkan oleh air. 

Deterjen ramah Lingkungan dapat menjadi pilihan untuk melestarikan lingkungan agar tidak terkontaminasi dengan zat-zat perusak lingkungan yang terkandung di dalam deterjen. Namun dengan penggunaan deterjen ramah lingkungan menjadikan deterjen bukan lagi sebagai bahan pencemar lingkungan namun juga dapat mempertahanan keseimbangan ekosistem di alam. 

Penyebab deterjen dapat merusak lingkungan antara lain karena zat buangan deterjen yang biasanya di aliri ke sungai-sungai akan dikonsumsi oleh ikan-ikan kecil sehingga dapat merusak habitat ikan itu sendiri. Sehingga sangat diperlukan deterjen yang berfungsi membersihkan namun juga ramah terhadap lingkungan.

Salah satu cara agar deterjen ramah lingkungan adalah dengan membuat deterjen dari bahan-bahan yang ramah lingkungan misalnya dari tumbuh-tumbuhan. Bahan bahan ini jika di buang ke sungai tidak akan merusak lingkungan.