Berenang Bersama Buah Hati, Wajib perhatikan hal ini

Konten [Tampil]
Happy Weekend

Berenang merupakan olahraga yang memiliki banyak manfaat. Olah raga ini ternyata banyak penggemarnya ya. Selain bisa menambah tinggi ternyata olahraga renang bisa meningkatkan daya tahan tubuh anak lho. Nah ternyata ada penelitian terbaru tentang manfaat renang seperti dilansir dalam situs Tempo.co.id tim peneliti Griffith Institute for Educational Research mengatakan bahwa belajar berenang pada usia dini membuat anak meraih perkembangan lebih cepat pada area kognitif, fisik dan bahasa. Hasil penelitian untuk anak usia 3-5 tahun dengan 180 responden menunjukkan bahwa sejumlah kemampuan anak-anak yang dilatih berenang sejak dini muncul lebih cepat dibandingkan anak-anak lainnya. 

Begitu banyak manfaat renang bagi anak menjadikan olahraga ini begitu digemari oleh anak-anak bahkan di beberapa sekolah renang merupakan olahraga yang diwajibkan serta menjadi ekstrakurikuler. 

Karena begitu banyak manfaat olahraga renang baik sekali apabila anak-anak memiliki jadwal renang agar mereka betul-betul bisa merasakan manfaatnya. Sebaiknya agenda renang juga bisa diselaraskan dengan agenda liburan lho, Misalnya berlibur ke pantai ada agenda berenang di pantai, berlibur di pegunungan bisa berenang di sungai atau bisa saja memanfaatkan fasilitas kolam renang yang ada di hotel tempat Anda menginap. 


Tapi perlu diingat ya, Bunda apabila mengajak anak-anak berenang. Apalagi berenang di tempat terbuka seperti di pantai keselamatan adalah hal yang harus diprioritaskan. 

Keamanan Tempat Berenang

Tempat berenang wajib diperhatikan dengan seksama, membawa serta putra-putri ke kolam renang harus diperhatikan apakah di tempat tersebut memiliki petugas yang menjaga keselamatan pengunjung, apabila tempat renang merupakan area hotel mesti memiliki standar tertentu. Pastikan bahwa pihak pengelola hotel menjamin keselamatan pengunjung misalnya menyediakan pelampung, tersedia area berenang untuk anak-anak atau sistem penjagaan yang maksimal. 

Apabila semua standar keselamatan sudah memenuhi bukan berarti kita sebagai orang tua lepas tangan dan membiarkan putra putri berenang tanpa didampingi. Jangan membiarkan anak-anak berenang tanpa didampingi. Apalagi kalau berenang di pantai, dari jauh mungkin pantai merupakan area liburan yang bersahabat, aman untuk anak-anak. Namun bila anak-anak diajak mandi di pantai sebaiknya perhatian harus ekstra dilakukan. Jangan biarkan anak-anak berenang sendiri.

Berenang di area terbuka mesti memperhatikan kondisi di sekelilingnya
Apabila berenang di area terbuka seperti pantai maka kesiagaan orang tua adalah yang paling utama. Jangan sampai kita terlena dengan keramaian eh malah buah hati melanglang buana sendiri. Apalagi kalau situasi ramai misalnya pada saat liburan tentu harus lebih siaga.


Peralatan berenang
Pelampung penting untuk anak-anak
Siapkan pakaian berenang seperti pelampung, pakaian renang yang nyaman, kacamata renang. Sesuaikan dengan usia anak misalnya untuk anak usia 3 tahun lebih baik menggunakan pelampung yang sesuai  untuk mereka. Bila anak-anak sudah pandai berenang tepat pakaikan peralatan untuk keselamatan mereka.  

Asupan Makanan yang cukup

Sebelum memulai berenang, pastikan putra-putri tidak dalam keadaan perut kosong. Anak-anak sudah sarapan, siapkan makanan dan minuman ringan yang bisa diberikan ketika berenang. Makanan berfungsi memberikan energi untuk agar mampu melakukan gerakan maksimal. Asupan cairan juga tidak boleh disepelekan. Bermain di air memang mengasikkan namun bukan berarti tubuh tidak butuh air, justru ketika berenang tubuh memerlukan banyak air untuk mengganti energi yang hilang.

Pemanasan

Nah, ini yang sering dilupakan oleh ayah bunda, kalau membawa putra putri berenang jangan lupakan pemanasan. Pemanasan berfungsi untuk melemaskan otot-otot yang kaku agar tidak mengalami kram. Tubuh yang terkena air tiba-tiba akan mengalami reaksi ekstrem yang dapat menyebabkan kram. Pemanasan bisa dilakukan dengan berlari-lari kecil di pinggir kolam renang atau di sekitar pantai apabila berenangnya di pantai. 

Biasanya di tempat liburan berenang adalah kegiatan yang menyenangkan, Nah, tentu tidak melulu berada di kolam renang dong, bisa saja di area pemandian umum, pantai, sungai maupun air terjun. Meskipun tempat-tempat yang bisa dijadikan area berenang berbeda-beda namun hal-hal yang perlu diperhatikan sama saja kan Bun, 

Mendampingi Buah Hati

selalu mendampingi buah hati 
Jika Putra-putri belum pandai berenang, selalu dampingi mereka. Jangan membiarkan mereka berenang sendiri meskipun kolam renang yang digunakan adalah kolam anak-anak. Selalu dampingi buah hati meskipun mereka menggunakan peralatan renang seperti pelampung renang. 

Setelah berenang biasakan untuk mengkonsumsi makanan dan minuman yang memiliki kandungan gizi yang tinggi untuk mengembalikan energi yang hilang ketika berenang. 
renang di sungai
Karena padatnya aktivitas sehari-hari terutama ketika liburan seringkali tubuh tidak mampu menyesuaikan dengan kondisi cuaca terutama kalau kita berlibur di tempat yang berbeda suhu dan iklim dengan biasanya di tempat kita semula. Misalnya apabila tempat tinggal kita daerah perkotaan yang terbiasa dengan udara panas maka ketika kita berlibur ke area pegunungan suhu tubuh akan mengalami penyesuaian dengan iklim di pegunungan. Biasanya dalam masa penyesuaian tersebut tubuh akan mengalami kondisi yang cukup ekstrem, maka muncul rasa tidak enak badan. 

Bulan lalu suami sempat dirawat di rumah sakit, ketahanan tubuhnya jebol lantaran padatnya aktivitas. Praktis liburan menjadi kegiatan yang tertunda. Padahal anak-anak sudah menagih janji weekend. beruntung mereka mengerti bahwa Abahnya sedang sakit. Ketahanan tubuh seseorang berbeda beda tergantung besar kecilnya ativitas harian yang dilakukan.

Kebentulan suami memiliki aktivitas yang demikian padat. Mulai dari kerja di kantor seharian full, disambung dengan melatih Hapkido, harus antar jemput anak. Situasi ini mengakibatkan tubuh ngedrop dan terpaksa harus dirawat di rumah sakit.

Dokter menyarankan dirawat di rumah sakit lantaran kondisinya sudah lemas dan butuh penanganan khusus. Untung saja suami kooperatif dan mau dirawat. Setelah menjalani perawatan sekitar satu minggu akhirnya suami diperbolehkan pulang dan dirawat jalan.

Setelah situasi kritis sudah terlewati dan suami bisa pulang ke rumah. Saya sudah lega, setidaknya di rumah pikiran sudah tenang karena bisa sambil merawat anak-anak.

Dalam situasi seperti itu sebagai istri aku harus senantiasa menebarkan aura positif agar si sakit punya kemauan sembuh dan aktif seperti semula. Jadi sambil merawat suami sakit, merawat dan menjaga anak-anak akupun harus sigap memelihara ketahanan tubuh sendiri agar tidak ikut-ikutan sakit. Gawaat kaan kalau ibunya ikut sakit, siapa yang merawat? Namun bukan berarti selesai urusannya. Perawatan setelah sakit harus maksimal. Vitamin untuk masa penyembuhan setelah sakit sangat penting diberikan kepada suami. Hal ini untuk mempercepat penyembuhan dan mengembalikan stamina setelah sakit. Vitamin untuk mengembalikan kondisi tubuh setelah sakit berguna untuk menggantikan stamina yang nge-drop ketika sakit. 
Si Abah lagi dirawat
Theragran-M adalah vitamin yang bagus untuk kesehatan. Keunggulan Theragran-M adalah Vitamin untuk mengembalikan daya tahan tubuh setelah sakit. Saya tidak lagi khawatir terhadap kesehatan suami karena sudah terbantu dengan Theragran-M. Selain itu kandungan vitaminnya dapat memenuhi asupan vitamin yang sangat dibutuhkan dalam masa penyembuhan setelah sakit.

Selain mengkonsumsi vitamin sebaiknya mengkonsumsi makanan dan minuman yang bergizi tinggi tetap dilakukan agar tubuh menjadi fit seperti sediakala.

Kesehatan memang hal utama karena tubuh yang sehat maka seluruh aktivitas akan dapat dilakukan dengan maksimal, seperti halnya mengajak dan mendampingi buah hati ketika berenang. Sekarang aku sudah lega, suami bisa kembali bercengkrama dengan anak-anak seperti sediakala.

Weekenpun menjadi seru dengan acara berenang bersama.

Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Blogger perempuan dan Thaiso

Liburan ceria bersama Buah hati senangnya..


Sumber :
https://m.tempo.co/read/news/2012/12/30/060451123/renang-bikin-anak-cerdas

45 comments

  1. Saat berenang bersama buah hati memang wajib mendapat perhatian,, terutama kalau berenangnya dialam terbuka seperti di walungan,, karena bila tidak diawasi bisa - bisa si anak kabawa palid,,,, :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas, mesti hati-hati soalnya airnya deras kalau di sungai.

      Delete
  2. acara renang bersama keluarga memang sangat ditunggu oleh khususnya oleh anak-anak tercinta, soalnya mereka emang paling suka main air...untuk keamanan dan keselamatan adalah hal yang paling utama dong ah

    ReplyDelete
    Replies
    1. benerr banget.. renang memang disukai anak-anak

      Delete
  3. Saya ingat waktu anak-anak masih kecil acara berenang itu ribet banget. Sudah harus menyiapkan perlengkapan berenang harus pula menyiapkan makanan yang cukup. Kan kasihan kalau di tengah berenang mereka kelaparan. Mau beli di kafenya belum tentu enak di samping harganya juga biasanya lebih mahal :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mesti menyiapkan semuanya. sampe makanan dan menuman gak boleh tinggal

      Delete
  4. Saya ingat waktu anak-anak masih kecil acara berenang itu ribet banget. Sudah harus menyiapkan perlengkapan berenang harus pula menyiapkan makanan yang cukup. Kan kasihan kalau di tengah berenang mereka kelaparan. Mau beli di kafenya belum tentu enak di samping harganya juga biasanya lebih mahal :)

    ReplyDelete
  5. berenang kalau bawanak harus banyak persiapan, betul sekali perlu dilihat juga bagaimana tempat renangnya, sebisa mungkin yang terawat

    ReplyDelete
    Replies
    1. betul apalagi kolam renang banyak lumutnya jangan sampai deh bawa anak-anak ke sana

      Delete
  6. Emm... emang bener sih, berenang sama anak gitu, perhatiannya harus ekstra keras :D

    ReplyDelete
  7. Tapi pernah nginep di hotel bintang 4, eh kolam renangya ada Ä·odoknya, ya ampun jd ilfil saya, yg terpenting kan utamakan kebersihan

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehe..kodok ga jorok-jorok amat ya mba manda, asal jangan tuh kolam banyak lelenya hahah jadi goreng-goreng dong kita.. haha

      Delete
  8. Hati-hati itu wajib dimana saja apalagi kalau urusan berenang kaya gini. orang tua jangan keasyikan berenang dan lupa sama buah hati, kalau tidak hati-hati bisa-bisa anaknya tenggelam

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas, kalau suami istri bagusnya saling gantian giliran suami berenang istri yang jaga, istri yang berenang suami yang jaga

      Delete
  9. Aku belum pernah ajakin anak berenang hahaha soalnya aku ga bisa takut juga tenggelam berjamaah xixixi...nice inpoh mb

    ReplyDelete
    Replies
    1. hayuh ah..kan bagus buat kecerdasan anak mba Herva

      Delete
  10. anak bungsu saya 5 th sekarang kadang udah ga didampingi kalo berenang. maksdunya saya awasin aja dari pinggir dan dia main air , ubek-ubek air gitu :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah 5 tahun udah bisa berenang mba..pinter ya..

      Delete
  11. Wa iya ini harus didampingi... Tapi kadang anak saking sukanya orang tua kuwalahan dan capek hehhe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya..ga mau pulang hehe sampe menggigil kedinginan aja

      Delete
  12. Nah, yang paling sering dilupakan adalah pemanasan saat akan mulai berenang. Padahal penting nih, kalo ngga suka kram gitu. Terus kalau anak2 ya harus didampingi ya Mbak. Duh, banyak denger cerita anak tenggelem akhir2 ini. Jadi agak parno.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, pengalaman muridku ada yg meninggal gara gara keram kenanya dibawah pas di dasar temennya ga ada yg sadar, taunya udah ga ada

      Delete
  13. Renang di pantai memang pengawasannya mesti lebih hati2 karena berurusan dg ombak yg nggak bisa diprediksi.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau di pantai biasanya cari info kepada petugas pantai atau Masy asli disana apakah seri g memakan korban apa enggak, kalau aman boleh deh kita mandi

      Delete
  14. Jangan aja makan smabil berenang, aku ngeri, ada pas nemani Nawra les renang, ada yang meninggal, hiiiks

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mba betul banget. Kalau udah capek renang baru makan hehe

      Delete
  15. Dan kalau mau ajak anak berenang ke tempat baru saya mesti cari info dulu sirkulasi air kolamnya bagus/nggak dan tempat bilas + kamar mandinya bersih/nggak. Pernah berenang si sebuah hotel eh tempat bilasnya horrible.

    ReplyDelete
  16. Betul banget mba, kalau air kolamnya jarang dikuras kan banyak lumut, licin dan ga sehat juga buat kulit

    ReplyDelete
  17. duh makin-makin pengen punya anak kecl supaya bisa diajak berenang dan main bareng

    Budy | Travelling Addict
    Blogger abal-abal
    www.travellingaddict.com

    ReplyDelete
  18. Hehehe...pengalaman nih mbak pas ngajak berrnang Kak Ghifa berenang dia sering curi2 minum air kolam eh smp rumah langsung demam dan batuk.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah, mesti diawasi ya mba airnya kotor apalagi kolam renang umum

      Delete
  19. Iya ya.. sehat itu gak ternilai.. klo dah sakit kasian anak2

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener banget, kesehatan anak anak yang penting

      Delete
  20. Aku juga sellau mendampingi anak kalau renang mba :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Harus ya mba kl mereka renang di sekolah juga mesti harus diawasi oleh orang tua

      Delete
  21. Ponakan saya yang laki-laki juga seneng banget berenang.. ^_^

    ReplyDelete
  22. Harus selalu dijaga mbk kalau anak gak bisa renang, tapi kalau bisa renang ya dibiarin aja gpp hehe.
    Bicara soal kesehatan, kemarin kebetulan saya habis dikasih rejeki sakit sama yang diatas mbk. alhamdllah sudah sembuh, berarti kalau saya minum Theragran-M cocok banget ya Mbk buat memulihkan kesehatan saya. Harganya berapaan ya Mbk hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Theragran memang untuk masa penyembuhan kok mas,

      Delete
  23. sejauh ini blm berani ngajak anak berenang berdua doang. kudu nunggu bapaknya pulang dan ikut. lebih ngerasa aman aja kalo bapaknya nemenin buat njagain.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya, bapaknya yang harus mendampingi, kita nggak kuat ya mba..

      Delete

Terimakasih ya, telah berkunjung di blog saya. Bila ada waktu luang saya sempatkan berkunjung balik. Semoga silaturrahim kita terjalin indah.